Kamis, 29 September 2011

Marwan Tak Lagi Anti-Blackberry

Artikel menarik alamat beberapa isu kunci tentang
bejubel market place terbaik indonesia . Pembacaan yang cermat bahan ini bisa membuat perbedaan besar dalam bagaimana Anda berpikir tentang
bejubel market place terbaik indonesia .
KOMPAS.com " Senin (26/9/2011) siang, belasan wartawan berada di sekitar ruang Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat, menunggu kehadiran Kepala Badan Intelijen Negara Sutanto. Tiba-tiba muncul Marwan Jafar, Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, di DPR. Saat itu, Marwan baru saja keluar dari ruang Komisi III yang sedang menggelar uji kelayakan dan kepatutan calon hakim agung. Ruang Komisi I dan III memang berdekatan.


Ada kabar apa ini? kata Marwan kepada sejumlah wartawan yang ada di sekitar ruang Komisi I. Namun, perhatian sebagian wartawan lebih tertarik ke tangan kiri Marwan yang menggenggam sebuah telepon pintar Blackberry (BB). Sudah pakai BB, nih? gurau seorang wartawan.

Marwan yang mengenakan baju batik warna merah-kuning tersebut tampak kaget dengan pertanyaan itu. Dia segera memasukkan BB itu ke saku celananya, lalu pergi sambil berkata, Enggak, ini milik sekretaris.

Semakin banyak informasi otentik tentang
bejubel market place terbaik indonesia Anda tahu, semakin banyak orang mungkin adalah untuk mempertimbangkan Anda ahli
bejubel market place terbaik indonesia . Baca terus untuk fakta
bejubel market place terbaik indonesia bahkan lebih yang Anda dapat berbagi.

Selain kepalanya yang hampir selalu plontos, selama ini Marwan juga dikenal sebagai anggota DPR yang anti-BB. Menurut politikus yang lahir 39 tahun lalu di Pati, Jawa Tengah, ini, BB membuat penggunanya seperti orang aneh. Buktinya, dalam rapat-rapat di DPR, banyak anggota legislatif yang justru lebih asyik dengan BB-nya.

Ketika dihubungi pada Rabu (28/9/2011) malam, Marwan membenarkan jika sekarang ia menggunakan BB. Saya sering ditanya oleh rekan-rekan dan konstituen, apa PIN BB-nya. Di sini juga banyak grup (di Blackberry Messenger/BBM, fasilitas yang disediakan BB) yang perlu saya ikuti, kata koordinator wilayah PKB untuk Indonesia timur ini tentang alasannya menggunakan BB. Marwan menambahkan, sudah ada tujuh grup di BBM-nya.

Namun, Marwan membantah jika..................(selengkapnya baca Harian Kompas, Jumat, 30 September 2011, halaman 3)

 

Pertanggungan ini artikel informasi adalah sebagai lengkap dapat hari ini. Tapi kau selalu harus meninggalkan terbuka kemungkinan bahwa penelitian di masa depan dapat mengungkap fakta-fakta baru.

Tidak ada komentar: