Jumat, 24 Juni 2011

Ito Sumardi: Kredibiltas Polri Terganggu

Artikel berikut ini berisi beberapa, tips sederhana informatif yang akan membantu Anda memiliki pengalaman yang lebih baik dengan
.
JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi mengemukakan, berbagai isu miring mengenai penanganan kasus dugaan pemalsuan surat keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) telah merusak kredibilitas Polri.

"Isu-isu yang berkembang sangat menggangu kredibilitas Polri," kata Ito, usai bertemu dengan Sekretaris Jenderal MK, Janedjri M Gaffar, Jumat (24/6/2011) di Jakarta.

Kadang-kadang aspek yang paling penting dari subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.

Ito merujuk pada penilaian berbagai pihak bahwa Polri melindungi Andi Nurpati, mantan komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang kini menjadi pengurus Partai Demokrat. Nurpati disebut oleh MK terlibat dalam kasus itu. Penilaian bahwa Polri melindungi Nurpati mencuat setelah Polri menangani pengaduan pihak MK.

"Kita sudah bekerja secara proporsional dan profesional, tapi seolah-olah kita melindungi. Pak Kapolri sudah menyampaikan bahwa Polri tidak peduli siapapun juga yang terkait dengan pelanggaran pidana akan kita proses," tutur Ito.

Setelah menerima pemaparan perkembangan penyelidikan kasus tersebut, Janedjri menyatakan penanganan kasus yang diadukan MK telah profesional dan proporsional. Dia yakin Polri dapat menuntaskan kasus itu.

"Kita harus menghargai kepolisian yang sudah bekerja secara proporsional dan profesional. Percayakan sepenuhnya kepada Bareskrim. Mari kita tunggu bersama, kan (penyelidikam kasus) itu tidak semudah membalikkan telapak tangan," kata Janedjri.

Mereka yang hanya mengenal satu atau dua fakta-fakta tentang
bisa bingung oleh informasi yang menyesatkan. Cara terbaik untuk membantu mereka yang disesatkan adalah dengan lembut benar mereka dengan kebenaran yang Anda pelajari di sini.

Tidak ada komentar: